Sambaranews, Tenggarong – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025 – 2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2025 telah dibuka secara resmi oleh Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah.
Acara pembukaan yang berlangsung di Gedung Putri Karang Melenu (PKM) Tenggarong ini diawali dengan pemukulan gong oleh Bupati, menandai dimulainya forum penting ini.
Dalam sambutannya, Bupati Edi Damansyah mengingatkan pentingnya berpedoman pada visi misi Pemkab Kukar yang telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah No: 06 tahun 2021.
“Kita harus memastikan bahwa perencanaan pembangunan kita selaras dengan visi misi yang telah kita tetapkan, untuk menyelesaikan persoalan yang ada secara bertahap,” ujar Edi.
Bupati juga menekankan pentingnya layanan prioritas yang menyangkut kebutuhan dasar dan hajat hidup masyarakat, seperti air bersih dan penerangan desa, yang harus dilaksanakan dengan serius.
“Saya tidak ingin ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bermain-main dalam hal ini,” tegasnya.
Edi juga menyoroti pentingnya pengembangan pangan dan infrastruktur pendukungnya sebagai prioritas utama.
“Dengan program 120 km jalan usaha tani yang didukung oleh embung, irigasi, dan sarana prasarana lainnya, kita harus memperkuat sumber daya petani kita,” imbuhnya.
Menjelang RKPD tahun 2025, Bupati meminta OPD terkait untuk memberikan perhatian khusus pada tema Pemantapan Pemberdayaan masyarakat untuk akselerasi dan transformasi pembangunan.
“Tema ini masih terlalu umum dan harus dijabarkan secara detail,” kata Edi.
Dengan usulan anggaran yang mencapai Rp. 12 triliun dan analisa pendapatan sekitar Rp. 9 triliun, Bupati mengharapkan perencanaan yang cermat dan koordinasi yang baik antara OPD.
“Prioritas harus diperhatikan, dan harus ada intervensi dari OPD yang menjadi leading sektor,” pungkasnya.
(Adv/Kominfo Kukar)