
Penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengapung di perairan Sungai Mahakam.
sambaranews.com, Kutai Kartanegara — Warga sekitar kawasan PT. Titian Kaltim di Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengapung di perairan Sungai Mahakam pada Senin pagi (28/7/2025). Jenazah yang ditemukan pada pukul 08.25 Wita itu diketahui bernama FN (37), seorang pria asal Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda.
Korban dilaporkan hilang pada Minggu malam (27/7/2025) sekitar pukul 00.54 Wita. Penemuan mayat korban berawal saat tim gabungan yang terdiri dari BASARNAS dan relawan melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian. Jenazah pertama kali terlihat oleh anggota BASARNAS, Iwan Setiawan Abbas, yang sedang menyisir perairan menggunakan kapal TB. Biak milik perusahaan terkait.
“Saat kapal TB. Biak bergerak sedikit, tubuh korban tiba-tiba muncul ke permukaan. Saksi langsung memanggil rekan-rekannya untuk mengevakuasi,” ujar Kapolsek Loa Janan, AKP Abdillah Dalimunthe.
Jenazah langsung dievakuasi menggunakan ambulans menuju Rumah Sakit AWS Moeis untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Evakuasi tersebut melibatkan kepolisian, relawan, dan masyarakat setempat yang ikut membantu.
Korban yang diketahui bekerja sebagai satuan pengamanan (satpam) di PT. Titian Kaltim ini hilang pada Minggu dini hari. Hingga saat ini, penyebab tenggelamnya korban belum dapat dipastikan. Pihak keluarga korban menolak dilakukan proses otopsi maupun visum terhadap jenazah korban.
Kapolsek Loa Janan, AKP Abdillah Dalimunthe, menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah mengambil langkah-langkah penting untuk mengungkap kejadian ini. “Kami telah menerima laporan warga, mendatangi lokasi kejadian, mengamankan area, serta mengumpulkan keterangan saksi. Saat ini, penyelidikan masih berjalan untuk memastikan kronologi kejadian,” kata Kapolsek.
Penyelidikan lebih lanjut akan melibatkan keterangan dari rekan kerja korban dan keluarga guna mendapatkan informasi tambahan yang relevan dalam kasus ini. (vn)