Sambaranews, Tenggarong – Sebagai langkah nyata dalam mengatasi masalah sampah, Kecamatan Kota Bangun Darat telah menyerahkan 10 unit armada pengangkut sampah kepada masing-masing desa di wilayahnya.
Kendaraan roda tiga ini diharapkan menjadi solusi efektif untuk pengelolaan sampah yang lebih baik.
Camat Kota Bangun Darat, Julkifli, menyatakan bahwa armada tersebut merupakan bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kutai Kartanegara (DLHK Kukar).
“Ada 10 desa, (masing-masing) dapat 1 armada,” ujar Julkifli pada Selasa (23/4/2024).
Bantuan ini, yang sejatinya telah direalisasikan dalam APBD perubahan tahun 2023, baru dapat disalurkan pada Maret 2024 setelah menyelesaikan proses administratif yang diperlukan.
Dengan armada baru ini, diharapkan setiap desa dapat mengatasi permasalahan sampah secara mandiri, dengan mengumpulkan dan membuangnya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang terletak di Desa Loleng, Kecamatan Kota Bangun.
Selain itu, untuk penanganan sampah jangka panjang, Kecamatan Kota Bangun Darat akan menerima bantuan tambahan dari DLHK Kukar berupa dua unit armada truk sampah.
“Untuk jangka panjang, kami punya progres pengangkutan sampah yang akan ditangani DLHK, dengan menyerahkan armada truk sampah sebanyak 2 unit,” pungkasnya.
(Adv/Kominfo Kukar)