Sambaranews, Balikpapan – Pada tanggal 26 Juli 2023, Kepolisian Daerah Kalimantan Timur mengadakan kegiatan penanaman bibit mangrove di Pantai Lamaru Balikpapan dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia. Acara ini dihadiri oleh beberapa pihak, termasuk personil Dit Polairud Polda Kaltim, komunitas mahasiswa dari Universitas Mulawarman Samarinda dan Universitas Borneo Tarakan, serta relawan dari Relawan Garuda.
Pada pukul 13.00 WITA, dimulailah kegiatan tersebut di mana Bripka Taufik Ismail dan Bripka Purwanto dari Dit Polairud Polda Kaltim memberikan pembelajaran mengenai pentingnya mangrove serta menjelaskan sejarah terjadinya Hari Mangrove Sedunia kepada mahasiswa dari Universitas Mulawarman Samarinda dan Universitas Borneo Tarakan. Tujuan dari pendidikan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya ekosistem mangrove dan upaya pelestariannya.
Setelah edukasi selesai, pada pukul 14.00 WITA, dilakukan kegiatan penanaman bibit mangrove sebanyak 100 bibit di pesisir Pantai Lamaru Balikpapan timur. Acara ini melibatkan Komandan KP.BIMA 7014, Kompol Nur Sapto, serta 8 ABK KP.BIMA 7014 sebagai bagian dari upaya kolaboratif untuk melestarikan ekosistem pantai.
Kegiatan penanaman bibit mangrove ini mendapatkan dukungan penuh dari Universitas Mulawarman Samarinda yang mengirimkan 11 mahasiswa dan Universitas Borneo Tarakan yang berkontribusi dengan kehadiran 15 mahasiswa. Selain itu, Relawan Garuda juga turut berpartisipasi dengan 8 orang anggotanya.
Pukul 15.20 WITA, rangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Mangrove Sedunia selesai dilaksanakan dengan sukses dan lancar. Selama pelaksanaan, situasi berjalan aman dan terkendali.
Dalam momen peringatan Hari Mangrove Sedunia ini, Dit Polairud Polda Kaltim berharap partisipasi dari berbagai pihak, termasuk mahasiswa dan masyarakat, untuk terus aktif dalam upaya konservasi mangrove. Ekosistem mangrove memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan mencegah bencana alam seperti banjir dan abrasi pantai. *
Sumber: Humas Polda Kaltim