Ketua DPRD Balikpapan Optimistis PAD 2025 Lampaui Target, 2026 Ditarget Rp1,8 Triliun

Sambaranews, BALIKPAPAN – Ketua DPRD Kota Balikpapan, Alwi Al Qodri, menyampaikan optimisme tinggi atas capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025 yang ditargetkan sebesar Rp1,3 triliun. Dalam Rapat Paripurna DPRD pada Selasa (10/6/2025), ia menyebutkan bahwa realisasi PAD sudah mendekati 50 persen meski baru pertengahan tahun.

Rapat tersebut membahas jawaban eksekutif atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda Perubahan atas Perda Nomor 8 Tahun 2023. Karena Wali Kota tengah menunaikan ibadah haji, penyampaian dilakukan oleh Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo.

“Tadi sudah kita dengar bersama jawaban dari pihak eksekutif yang diwakili oleh Pak Wakil Wali Kota. Insya Allah hari Kamis akan dilanjutkan dengan Pendapat Akhir dari fraksi-fraksi,” ujar Alwi.

Ia menjelaskan bahwa tren capaian PAD tahun ini sangat menggembirakan dan menunjukkan kinerja yang efektif dari pemerintah kota.

“Informasi terakhir yang kami dapat, capaian PAD sudah hampir 50 persen. Ini sudah sangat luar biasa. Kami optimis target tahun ini bisa tercapai, bahkan tidak menutup kemungkinan bisa melampaui,” ujarnya yakin.

Alwi menyebut kemajuan ini ditopang oleh digitalisasi pelayanan pajak, pengawasan yang lebih tegas, serta partisipasi masyarakat yang semakin baik dalam membayar pajak.

Dengan melihat tren positif ini, Alwi mendorong agar target PAD pada tahun 2026 bisa dinaikkan menjadi Rp1,8 triliun.

“Kami berharap tahun 2026 target PAD bisa ditingkatkan menjadi Rp1,8 triliun. Potensi Balikpapan sebagai penyangga IKN sangat besar dan belum sepenuhnya tergarap,” katanya.

Ia menekankan bahwa peningkatan PAD bukan semata soal menaikkan tarif, tapi tentang menggali potensi daerah dan memperbaiki sistem secara menyeluruh.

“Optimalisasi pemungutan pajak, pelayanan yang efisien, dan transparansi menjadi kunci agar masyarakat semakin percaya dan taat,” tambahnya.

Alwi juga berharap Balikpapan bisa lebih mandiri dari sisi fiskal di tengah perannya sebagai kota strategis di Kalimantan Timur. (ADV/DPRD Balikpapan)