Sambaranews, Kutai Timur – Insiden tenggelam terjadi di Sungai Batu Dinding, Muara Wahau, Kutai Timur pada Minggu (11/8/2024) sore. Ambo Rape (22 tahun) dilaporkan tenggelam saat berenang bersama dua rekannya. Laporan tentang kejadian ini disampaikan kepada pihak berwenang oleh saksi, Dian, pada Senin (12/8/2024) siang.
Menanggapi laporan tersebut, Tim Rescue Pos SAR Kutai Timur, bersama Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan, segera menuju lokasi kejadian sekitar pukul 14.20 WITA. Diperkirakan, tim tiba di lokasi pada pukul 19.50 WITA. Lokasi kejadian terletak sekitar 181 km dari Pos SAR Kutai Timur, memerlukan waktu tempuh sekitar 5 jam 30 menit.
KPP Balikpapan bekerja sama dengan Tim SAR Pos Kutai Timur, pelapor, serta AFD Oscar PT. Ked untuk memaksimalkan pencarian korban. Sinergi ini diharapkan dapat mempercepat penemuan korban.
Kepala Basarnas Kaltim, Dody Setiawan, menyatakan, “Kami segera berkoordinasi dan mengerahkan seluruh sumber daya untuk mendukung upaya pencarian.”
Dalam operasi pencarian, berbagai peralatan utama digunakan, termasuk Rescue Car, Rescue Truck Personil, Motor Trail, Rubber Boat, dan Mopel. Tim juga membawa perangkat pencarian bawah air, perlengkapan selam, komunikasi, dan peralatan medis.
Tim SAR terus melanjutkan pencarian di perairan Sungai Batu Dinding yang dikenal dengan arus deras. Hingga berita ini diturunkan, upaya pencarian masih berlangsung.
Dody menambahkan, “Kami akan terus berupaya dan memberikan perkembangan terbaru kepada keluarga korban serta masyarakat.”
Dengan dukungan semua pihak yang terlibat, diharapkan operasi pencarian ini dapat segera membuahkan hasil dan memberikan kepastian bagi keluarga serta masyarakat. *