
Ketua Komisi I DPRD Balikpapan, Danang Eko Susanto. *(adv/ist)
Sambaranews.com, BALIKPAPAN – DPRD Kota Balikpapan terus berupaya memperkuat pelayanan publik dengan mengusulkan penambahan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di kelurahan dan sekretariat DPRD.
Ketua Komisi I DPRD Balikpapan, Danang Eko Susanto, menegaskan bahwa kelurahan sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat perlu mendapatkan tambahan tenaga agar layanan administrasi lebih cepat dan efisien.
“Kita meminta agar jumlah penerimaan tenaga P3K di setiap kelurahan ditambah. Kelurahan ini adalah garda terdepan dalam memberikan layanan kepada masyarakat, namun selama ini jumlah tenaga yang tersedia masih sangat kurang,” ujarnya, Senin (2/3/2025).
Selain untuk kelurahan, DPRD juga mengusulkan penambahan tenaga di sekretariat dewan yang berperan penting dalam mendukung tugas legislasi, pengawasan, dan penganggaran DPRD Balikpapan.
Hingga saat ini, total kebutuhan tenaga P3K di Balikpapan diperkirakan mencapai 3.000 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 2.020 tenaga telah menjalani seleksi tahap awal, sementara tahap kedua direncanakan akan menambah 700 orang lagi.
DPRD juga mendorong agar pemerintah pusat memberikan tambahan kuota penerimaan P3K, mengingat pertumbuhan penduduk di Balikpapan yang terus meningkat dan diproyeksikan mencapai satu juta jiwa dalam beberapa tahun ke depan.
DPRD Balikpapan berkomitmen untuk memperjuangkan tenaga honorer yang telah lama bekerja agar mendapatkan prioritas dalam seleksi ini. Dengan tambahan tenaga P3K, diharapkan kualitas pelayanan publik semakin baik dan dapat menjangkau seluruh masyarakat dengan lebih optimal. (Yud/ADV/DPRD Balikpapan)