
Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Yusdiana. *(adv/ist)
Sambaranews.com, BALIKPAPAN – Komisi IV DPRD Kota Balikpapan menyoroti masih minimnya fasilitas kesehatan di beberapa kelurahan, terutama di wilayah Gunung Samarinda dan Gunung Samarinda Baru. Kurangnya puskesmas di daerah tersebut membuat masyarakat kesulitan mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak.
“Bukan hanya sekolah, tapi puskesmas juga sangat kurang di sana. Kesehatan sangat kurang sekali,” ujar Anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Yusdiana, kepada wartawan, Senin (10/2/2025).
Saat ini, masyarakat di Gunung Samarinda dan Gunung Samarinda Baru masih harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk mendapatkan pelayanan medis. Hal ini dinilai kurang ideal, terutama bagi warga yang membutuhkan layanan kesehatan mendesak seperti ibu hamil, lansia, atau pasien dengan kondisi darurat.
Sebagai langkah solusi, DPRD Balikpapan terus mendorong pemerintah kota untuk segera merealisasikan pembangunan puskesmas di wilayah tersebut. Salah satu kendala utama yang dihadapi adalah ketersediaan lahan untuk pembangunan fasilitas kesehatan ini.
“Kami masih melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mencari solusi terbaik. Masyarakat juga perlu mendukung agar rencana ini bisa segera terwujud,” tambahnya.
Keberadaan puskesmas baru di wilayah ini nantinya diharapkan dapat memberikan kemudahan akses layanan kesehatan bagi warga, termasuk layanan dasar seperti pemeriksaan kesehatan rutin, imunisasi, serta penanganan penyakit menular dan tidak menular.
Selain itu, puskesmas juga berperan penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pola hidup sehat dan pencegahan penyakit. Oleh karena itu, DPRD berharap agar Pemerintah Kota Balikpapan segera mengambil langkah konkret dalam merealisasikan pembangunan puskesmas di wilayah yang masih kekurangan fasilitas kesehatan.
(Yud/ADV/DPRD Balikpapan)