
Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Gasali.
Sambaranews.com, BALIKPAPAN – Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Gasali, menyuarakan harapannya terhadap dunia pendidikan di Balikpapan dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada 2 Mei 2025. Ia menyoroti pentingnya peningkatan kualitas guru dan penyempurnaan sistem penerimaan siswa baru.
Gasali menyampaikan bahwa tahun-tahun sebelumnya masih ditemukan sejumlah kendala dalam proses pendaftaran siswa baru. Oleh karena itu, ia berharap ada kemajuan yang lebih baik ke depan, baik dari sisi regulasi maupun pelaksanaan teknis di lapangan.
“Harapan kami, tentunya ada kemajuan yang bisa membantu orang tua siswa agar dapat memberikan kemudahan bagi anak-anak saat mendaftar di sekolah-sekolah baru,” ucap Gasali, Jumat (2/5/2025).
Lebih jauh, ia menyatakan komitmennya dalam mendukung siswa-siswi yang berprestasi agar bisa mendapatkan beasiswa pendidikan, sebagai salah satu cara mendorong semangat belajar anak-anak.
“Kita juga mendorong agar paling tidak memberikan bantuan atau beasiswa bagi anak-anak berprestasi,” katanya.
Gasali pun mengakui bahwa secara umum kualitas pendidikan di Balikpapan cukup baik, namun tetap perlu ditingkatkan. Salah satunya dengan memastikan seluruh guru memiliki kualifikasi akademik yang sesuai standar.
“Kualitas guru harus memenuhi standar, minimal S1. Ke depan kita juga dorong agar kualitas SDM guru bisa ditingkatkan lagi, syukur-syukur bisa sampai S2,” ujar Gasali.
Ia juga mengangkat persoalan kekurangan guru yang terjadi di sejumlah sekolah baru, seperti SMP 27 dan 28. Menurutnya, pembangunan fisik sekolah tidak boleh berjalan tanpa perencanaan ketersediaan tenaga pengajar.
“Saya sudah menekankan kepada Ketua Dinas Pendidikan agar mempersiapkan SDM guru terlebih dahulu, jangan sampai ada sekolah baru tapi gurunya tidak tersedia,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa rekrutmen guru melalui jalur P3K seringkali terkendala karena kewenangan sepenuhnya berada di pemerintah pusat, sehingga daerah kesulitan melakukan antisipasi cepat.
Gasali pun mendorong agar Pemkot Balikpapan dapat lebih aktif dalam memastikan guru tersedia sesuai kebutuhan sekolah yang terus bertambah. Ia meyakini hal itu penting demi menjamin kualitas dan kelangsungan proses belajar mengajar. (ADV/DPRD Balikpapan)