Gelaran Turnamen Pencak Silat Dalam Rangka HUT ke-67 Kodam VI/Mulawarman

sambaranews.com, Balikpapan – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-67 Kodam VI/Mulawarman, telah dilaksanakan Pencak Silat Open Turnamen Militer yang resmi dibuka pada Sabtu (05/07/25) di GOR Banua Patra, Balikpapan. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 200 peserta yang terdiri dari prajurit TNI dan sejumlah tamu undangan. Kegiatan ini diselenggarakan untuk menumbuhkan semangat sportivitas dan sekaligus melestarikan budaya bangsa, khususnya pencak silat yang merupakan warisan budaya asli Indonesia.

Turnamen ini dibuka secara resmi oleh Kasdam VI/Mulawarman, Brigjen TNI Ari Aryanto, S.E., M.I.P. Dalam kesempatan tersebut, Brigjen TNI Ari Aryanto menegaskan pentingnya pencak silat dalam konteks pembinaan prajurit, sekaligus sebagai ajang pelestarian budaya. “Pencak silat adalah warisan budaya bangsa yang tidak hanya mengajarkan teknik bela diri, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur seperti persaudaraan, keberanian, dan sportivitas. Turnamen ini menjadi wahana pembinaan jasmani sekaligus pelestarian budaya luhur bangsa Indonesia,” ujar Kasdam.

Hadir pula dalam acara pembukaan tersebut sejumlah pejabat penting, di antaranya Irdam VI/Mlw, TNI Eventinus Teddy Danarto; Danrem 091/Asn, Brigjen TNI Anggara Sitompul, S.I.P., M.Si; Aster Kasdam VI/Mlw, Kolonel Kav Muhammad Arifin, S.H.; Kajasdam VI/Mlw, Kolonel Inf Herry Riana Sukma; serta jajaran Forkopimda Kota Balikpapan. Turut hadir juga para Ketua Perguruan Silat, wasit, juri, dan peserta dari satuan jajaran Kodam VI/Mulawarman.

Turnamen ini diikuti oleh 35 satuan jajaran Kodam VI/Mulawarman, yang mempertandingkan beberapa kategori, di antaranya tanding putra-putri, seni tunggal, ganda, dan regu. Sebanyak 143 partai pertandingan diadakan selama event tersebut. Tidak hanya kompetisi olahraga yang memeriahkan acara, namun juga berbagai atraksi pencak silat yang dipertunjukkan oleh IPSI Kota Balikpapan, termasuk seni beregu dan pembukaan gelanggang secara simbolis yang menambah kemeriahan turnamen.

Kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi cerminan dari komitmen TNI, khususnya Kodam VI/Mulawarman, dalam membina prajurit yang memiliki kemampuan fisik yang tangguh serta kemampuan menjaga dan melestarikan budaya bangsa. Dengan menggabungkan unsur olahraga dan budaya, turnamen ini menunjukkan pentingnya pembentukan karakter prajurit yang kuat di medan tugas namun tetap mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan.

Kodam VI/Mulawarman mengharapkan agar melalui turnamen ini, semangat persatuan dan kesatuan yang terjalin antar satuan jajaran serta masyarakat dapat semakin kokoh. Dengan membawa nilai luhur yang terkandung dalam pencak silat, diharapkan prajurit TNI tidak hanya siap dalam tugas-tugas kemiliteran tetapi juga dalam menjaga warisan budaya bangsa. (vn)