
Pembentukan Koperasi Merah Putih Desa Liang, Kecamatan Kota Bangun.
Sambaranews.com, KUTAI KARTANEGARA – Seluruh proses pembentukan Koperasi Merah Putih di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah tuntas dilaksanakan.
Warga di 11 desa kini siap menggerakkan kegiatan usaha berbasis potensi lokal sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan bersama.
Plt Camat Kota Bangun, Abdul Karim, menyampaikan bahwa tahapan musyawarah desa (Musdes) sebagai dasar pembentukan koperasi berjalan lancar tanpa hambatan berarti.
“Semua Musdes sudah terlaksana pada 26 hingga 28 Mei kemarin. Alhamdulillah, semuanya sesuai target dan didukung penuh oleh masyarakat desa,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Sabtu (28/6/2025).
Karim menuturkan, seluruh Koperasi Merah Putih di Kota Bangun telah mengantongi akta notaris dan pengesahan badan hukum dari Kementerian.
Hal ini tak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk peran notaris di wilayah setempat.
“Ini berkat kerja sama yang solid. Kami juga terbantu dengan adanya Ibu Ana selaku notaris di Kota Bangun yang mendampingi seluruh proses,” terangnya.
Ia menambahkan, pembentukan koperasi diharapkan dapat berjalan seiring dengan program Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) agar dapat saling mendukung, bukan bersaing.
“BUMDes dan koperasi harus saling bersinergi supaya potensi desa bisa dioptimalkan dan keuangan desa tetap sehat. Ini juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo untuk membesarkan koperasi rakyat,” tegasnya.
Saat ini, masing-masing desa sedang menyiapkan penjaringan anggota koperasi dan penetapan besaran simpanan pokok serta simpanan wajib.
Karim memastikan bahwa usaha koperasi akan difokuskan pada potensi unggulan di tiap desa, mulai dari pertanian, perikanan, hingga jasa.
“Intinya, koperasi dibentuk untuk menyejahterakan anggota, bukan hanya pengurus. Kami optimis Juli nanti sudah bisa berjalan penuh,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Ekonomi Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Asmi Riyandi Elvandar, memastikan pihaknya terus memantau dan mendampingi proses pembentukan Koperasi Merah Putih hingga tuntas di seluruh desa dan kelurahan di Kukar.
“Kami terus berkoordinasi dengan camat dan pemerintah desa agar target pembentukan koperasi sesuai jadwal, yakni rampung akhir Juni ini,” jelas Asmi.
Ia pun berharap kehadiran koperasi dapat mendorong semangat gotong royong warga dalam menggali dan mengembangkan potensi lokal.
“Sambil berjalan, kami akan mendampingi pemetaan potensi usaha desa supaya koperasi betul-betul memberi dampak nyata bagi ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (Adv/DPMD KUKAR/Ak)