
Sambaranews.com, KUTAI KARTANEGARA – Posyandu Bougenville I yang terletak di Jalan Merpati, Kelurahan Bukit Biru, Kecamatan Tenggarong, berhasil meningkatkan gizi balita melalui pendekatan edukasi intensif dan pemeriksaan kesehatan.
Pendekatan ini terbukti efektif dalam menjaga kesehatan anak-anak di wilayah tersebut.
Kader Posyandu Bougenville I, Siti Aminah, mengungkapkan bahwa seluruh balita yang terdaftar hadir tanpa ada yang absen.
Sebagian besar balita yang diperiksa menunjukkan peningkatan berat badan yang signifikan, sementara yang tidak mengalami kenaikan tetap berada dalam kategori gizi yang baik.
“Alhamdulillah, semua hadir, dan status gizinya juga bagus. Banyak yang mengalami kenaikan berat badan, yang lainnya tetap dalam kategori gizi yang baik,” ujarnya saat di wawancai pada Jumaat (9/5/25).
Aminah juga menjelaskan bahwa hingga saat ini, tidak ditemukan kasus gizi buruk di wilayah Bougenville I.
Meskipun ada program makanan tambahan untuk balita yang kekurangan gizi, semua balita di Posyandu ini dalam kondisi gizi yang cukup dan sehat.
“Kami terus melakukan pemantauan dan edukasi kepada orang tua. Alhamdulillah, semua balita dalam kondisi baik,” tambahnya.
Saat ini, Posyandu Bougenville I memiliki 35 balita yang terdaftar.
Untuk mengatasi masalah yang sering dihadapi, seperti stunting, berat badan rendah, dan masalah tinggi badan, kader Posyandu melakukan edukasi intensif kepada orang tua, termasuk mengunjungi rumah-rumah ibu balita.
Pendekatan ini diyakini menjadi kunci keberhasilan program ini.
“Saya bahkan mendatangi rumah-rumah ibu balita untuk memastikan mereka datang ke Posyandu. Alhamdulillah, semua hadir,” jelasnya.
Selain pemeriksaan rutin, penyuluhan mengenai pentingnya gizi, terutama mengenai makanan tambahan untuk anak usia di atas satu tahun, selalu menjadi materi utama yang disampaikan kepada ibu-ibu di setiap pertemuan Posyandu.
Untuk memberikan motivasi tambahan, Posyandu Bougenville I juga mengadakan kegiatan pembagian doorprize setiap enam bulan sekali.
Hadiah berupa mangkuk dan tempat minum anak-anak diberikan sebagai apresiasi kepada balita yang rajin datang ke Posyandu.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Posyandu di Kelurahan Bukit Biru.
Ia menilai bahwa dengan semangat dan pembinaan yang tepat, program Posyandu ini bisa menjadi contoh dalam upaya pencegahan stunting dan peningkatan kesehatan generasi muda.
“Kami sangat mengapresiasi dedikasi para kader Posyandu, termasuk di Bougenville I ini. Ini bukti bahwa dengan semangat dan pembinaan yang tepat, kita bisa mencegah stunting dan menjaga kesehatan generasi muda,” pungkasnya. (Adv/DPMD KUKAR/Ak)