
Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Laisa Hamisa. *(Adv/ist)
Sambaranews.com, BALIKPAPAN – Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Laisa Hamisa, mengingatkan bahwa pelebaran jalan harus menjadi prioritas dalam mengatasi kemacetan di kota Balikpapan. Ia menilai, dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang pesat akibat pemindahan Ibu Kota Negara (IKN), infrastruktur jalan harus disesuaikan dengan kondisi yang ada agar dapat mendukung kelancaran mobilitas masyarakat.
“Kita harus memprioritaskan pelebaran jalan karena tanpa itu, kemacetan akan semakin parah,” kata Laisa kepada wartawan, Kamis (31/1/2025).
Laisa mengapresiasi pembukaan beberapa jalan alternatif yang telah dilakukan, seperti Jalan TPA Manggar hingga Km 8 Transad dan jalan dari Sepinggan ke Jalan Faisal Mukmin. Namun, ia menekankan bahwa pelebaran jalan di titik-titik rawan macet harus segera dilakukan untuk menghindari kemacetan yang lebih buruk.
Meskipun tidak semua ruas jalan berada di bawah kewenangan pemerintah kota, Laisa mendorong pemerintah kota untuk lebih aktif menyuarakan kebutuhan pelebaran jalan kepada pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Kalimantan Timur.
“Pemerintah kota harus lebih aktif mengusulkan pelebaran jalan agar kebutuhan masyarakat dapat segera terpenuhi,” ungkap Laisa.
Pemerintah kota diharapkan dapat segera menanggapi kebutuhan pengembangan infrastruktur jalan, karena pertumbuhan pesat akibat pemindahan IKN memerlukan solusi cepat untuk mengurangi potensi kemacetan yang semakin sulit dikendalikan.
(Yud/ADV/DPRD Balikpapan)