Pembinaan Pemuda Kukar, Langkah Awal Mewujudkan Mimpi di Kedinasan

Sambaranews.com, KUTAI KARTANEGARA – Kegiatan pembinaan dan pelatihan (Binlat) seleksi sekolah kedinasan kembali diadakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara, Selasa (14/1/2025). Acara yang diikuti pemuda dari 18 kecamatan ini bertujuan mempersiapkan peserta menghadapi tantangan seleksi TNI, Polri, IPDN, dan sekolah kedinasan lainnya.

Acara resmi dibuka di Aula Serbaguna Dispora Kukar oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, dengan simbolisasi pengalungan tanda peserta. Dalam sambutannya, Sunggono mengapresiasi semangat para pemuda yang berpartisipasi dan menekankan pentingnya persiapan menyeluruh dalam menghadapi seleksi.

“Binlat ini adalah kesempatan emas untuk membentuk kemampuan fisik, mental, serta jiwa kepemimpinan yang kuat. Saya yakin dengan tekad dan disiplin, para peserta mampu mewujudkan mimpi menjadi bagian dari institusi kedinasan,” ujar Sunggono.

Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menjelaskan bahwa program Binlat dirancang untuk memberikan bekal fisik, mental, dan intelektual kepada peserta. Materi pelatihan meliputi simulasi tes fisik, tes psikologi, hingga pelatihan kedisiplinan.

“Peserta akan menjalani 10 hari pelatihan intensif, termasuk simulasi yang menyerupai seleksi kedinasan sebenarnya. Ini bertujuan memberikan gambaran nyata kepada mereka, sehingga rasa percaya diri meningkat,” ujar Ali.

Ali menambahkan bahwa program ini tidak hanya membantu peserta mempersiapkan diri menghadapi seleksi, tetapi juga menanamkan semangat pengabdian kepada bangsa.

“Melalui Binlat, kami ingin memastikan pemuda Kukar memiliki daya saing tinggi dan semangat juang yang tidak mudah pudar,” tambahnya.

Kegiatan ini diikuti oleh pemuda dari berbagai kecamatan di Kukar, seperti Tenggarong, Loa Janan, Muara Badak, dan Marangkayu. Mereka datang dengan penuh semangat, membawa harapan besar untuk dapat lolos seleksi sekolah kedinasan.

“Binlat ini sangat bermanfaat. Saya merasa lebih siap secara fisik dan mental untuk menghadapi seleksi nanti,” ujar Andi, salah satu peserta dari Kecamatan Loa Kulu.

Pelatihan ini juga melibatkan pelatih profesional dari berbagai bidang untuk memastikan materi yang diberikan relevan dan tepat sasaran.

Binlat kali ini menghadirkan simulasi seleksi yang dirancang menyerupai proses seleksi kedinasan, mulai dari tes kesehatan, tes fisik, hingga tes psikologi. Peserta diberikan arahan teknis dan evaluasi hasil simulasi untuk mengetahui kelemahan mereka.

“Kami ingin peserta tidak hanya mengetahui prosedur seleksi, tetapi juga memahami standar yang dibutuhkan untuk lolos,” jelas Ali.

Dispora Kukar juga menekankan pentingnya disiplin dalam setiap sesi pelatihan. Seluruh peserta diajak untuk tidak hanya fokus pada hasil, tetapi juga menikmati proses pembelajaran.

Sekda Sunggono menegaskan bahwa program ini adalah investasi jangka panjang bagi generasi muda Kukar. Ia berharap para peserta dapat mengukir prestasi dan membawa nama baik daerah di kancah nasional.

“Dengan persiapan yang matang melalui Binlat ini, saya yakin pemuda Kukar bisa bersaing dengan pemuda dari daerah lain. Kuncinya adalah semangat, kedisiplinan, dan integritas,” tutupnya.

Program Binlat ini rencananya akan terus diadakan setiap tahun sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah dalam mencetak generasi muda yang tangguh dan siap menghadapi tantangan masa depan. */