Seleksi Ketat Pramuka Garuda Kukar 2025: Ujian Nyata untuk Generasi Emas Kepramukaan

Sambaranews.com, KUTAI KARTANEGARA – Proses seleksi Pramuka Garuda Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tahun 2025 menerapkan sistem yang jauh lebih ketat dan komprehensif dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar bersama Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kukar berkomitmen memastikan hanya kader terbaik yang layak menyandang gelar tertinggi dalam dunia kepramukaan ini.

Sistem seleksi kali ini dimulai secara berjenjang dari tingkat kecamatan, di mana Kwartir Ranting melakukan penyaringan awal terhadap calon peserta dari semua tingkatan – Siaga, Penggalang, Penegak, hingga Pandega. Hanya yang lolos seleksi kecamatan yang berhak mengikuti tahap seleksi kabupaten oleh tim Kwarcab.

Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menjelaskan bahwa proses seleksi tahun ini mengintegrasikan penilaian multidimensi. “Kami ingin memastikan kader yang lolos adalah mereka yang benar-benar siap secara mental, wawasan, dan keahlian. Tim seleksi kami fokus mengevaluasi dari sisi teknis, wawasan umum, keterampilan teknologi, dan kepramukaan,” tegas Ali pada Minggu (26/4/2025).

Gelar Pramuka Garuda tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga membuka pintu kesempatan luas. Beberapa perguruan tinggi ternama seperti Universitas Mulawarman memberikan nilai tambah khusus bagi pemegang sertifikat ini dalam proses seleksi mahasiswa baru. Begitu pula beberapa sekolah kedinasan yang menganggap pencapaian ini sebagai bukti kedisiplinan dan karakter kuat.

Ali menekankan peran strategis Pramuka Garuda sebagai duta daerah. “Mereka adalah ujung tombak yang akan mengharumkan nama Kukar di berbagai event kepramukaan tingkat provinsi maupun nasional,” ujarnya.

Proses seleksi biasanya berlangsung selama tiga bulan, dimulai September-Oktober dengan puncaknya pengukuhan resmi pada November. Tahapan mencakup:

1. Tes administrasi dan portofolio prestasi

2. Ujian keterampilan kepramukaan

3. Tes wawasan kebangsaan dan teknologi

4. Assesmen karakter dan mental

Ali berharap kolaborasi antara Dispora dan Kwartir Ranting bisa terus diperkuat. “Proses seleksi ini memang tidak mudah, karena Pramuka Garuda adalah simbol dedikasi, keterampilan, dan karakter terbaik yang harus benar-benar dibuktikan di setiap tahapannya,” tutup Ali. (ADV Diskominfo Kukar/nr)