Kisah Dresdiando Dalam Mendirikan Witwitan Special Tea

Sambaranews.com, kukar – Witwitan Special Tea, sebuah usaha teh premium yang terjangkau, menjadi perbincangan hangat di Tenggarong setelah resmi dibuka lima bulan lalu. Diprakarsai oleh Dresdiando, usaha ini dengan cepat meraih hati warga dengan menawarkan pengalaman menikmati teh berkualitas tinggi tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Dengan konsep unik dan kualitas terjaga, Witwitan Special Tea semakin solid menjadi pilihan utama di Tenggarong.

Dresdiando, yang sebelumnya memiliki pengalaman di dunia kuliner, merasa terinspirasi untuk menciptakan sebuah produk teh premium yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga ramah di kantong.

“Tujuan saya adalah menghadirkan teh premium dengan harga yang lebih terjangkau untuk semua kalangan. Saya percaya semua orang berhak menikmati teh dengan kualitas terbaik, meskipun harganya tidak mahal,” ujarnya saat diwawancarai.

Salah satu menu unggulan Witwitan Special Tea yang paling diminati adalah roasted milk tea, sebuah teh yang disajikan dengan susu dan melalui proses pemanggangan yang memerlukan waktu sekitar satu jam untuk menyeduh satu liter teh.

“Proses pemanggangan ini menghasilkan rasa yang lebih kaya dan gurih, yang tidak bisa ditemukan di tempat lain. Meskipun membutuhkan waktu yang lama, kami tetap menjualnya hanya dengan harga Rp 15.000 per porsi,” jelas Dresdiando.

Yang membedakan Witwitan Special Tea dari usaha teh lainnya adalah komitmen mereka untuk menggunakan bahan alami dan tanpa bahan pengawet.

“Kami memastikan semua bahan yang digunakan adalah bahan alami. Strawberry jam yang kami sajikan dalam beberapa menu dibuat dengan buah asli tanpa tambahan pengawet. Begitu juga dengan matcha yang kami pilih, kualitasnya sangat terjaga dan setara dengan matcha dari coffee shop besar,” kata Dresdiando.

Ternyata, kualitas yang ditawarkan oleh Witwitan Special Tea langsung mendapatkan sambutan positif dari masyarakat Tenggarong. Terutama saat ada acara atau tenant di Simpang Odah Etam, produk-produk mereka selalu habis terjual dalam waktu yang singkat.

“Dalam waktu kurang dari dua jam, puluhan porsi roasted milk tea bisa habis. Ini menunjukkan betapa masyarakat Tenggarong sangat menyukai produk kami,” ujar Dresdiando dengan senyum bangga.

Dengan semakin banyaknya pelanggan yang datang, Dresdiando berharap Witwitan Special Tea dapat terus berkembang dan lebih dikenal oleh masyarakat luas, baik di Tenggarong maupun kota lainnya.

“Kami akan terus berinovasi dan menjaga kualitas produk kami. Harapan saya, Witwitan Special Tea bisa menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang mencari teh premium dengan harga terjangkau,” tutupnya.

Melalui usaha yang gigih dan konsep yang menarik, Witwitan Special Tea kini menjadi salah satu pionir dalam dunia kuliner teh premium yang terjangkau di Tenggarong. Kedepannya, mereka berharap bisa memperluas pasar dan terus menjadi bagian dari perkembangan kuliner lokal.
(adv)