
Pelatihan Kejuruan yang diselenggarakan oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kukar di Pusdiklat BKPSDM Desa Bukit Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, pada Rabu (13/11). *(adv)
Sambaranews.com, TENGGARONG – Upaya Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal kembali diwujudkan melalui pelatihan kejuruan yang diselenggarakan oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Disnaker) Kukar. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing tenaga kerja di sektor-sektor strategis. Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, meresmikan acara pelatihan yang berlangsung di Pusdiklat BKPSDM Desa Bukit Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, pada Rabu (13/11).
Sunggono dalam sambutannya menyampaikan penghargaan kepada berbagai pihak yang mendukung pelaksanaan pelatihan ini, terutama SKK Migas, PT Petro Tekno, Polnes Samarinda, dan PT Satova Jaya Education Center. “Saya mengapresiasi kerjasama ini, karena pelatihan ini sangat penting dalam mencetak tenaga kerja lokal yang terampil, profesional, dan siap bersaing di pasar kerja global,” ujarnya.
Pelatihan yang dilaksanakan kali ini terdiri dari tiga jenis program. Pertama, Pelatihan Welder 4G bekerja sama dengan SKK Migas dan PT Petro Tekno, yang diikuti oleh 19 peserta. Kedua, Pelatihan Welder 3G bekerja sama dengan Polnes Samarinda dengan 40 peserta. Ketiga, Pelatihan Operator Alat Berat (Dump Truck) yang diadakan dengan kerjasama PT Satova Jaya Education Center dan diikuti oleh 40 peserta.
Sunggono menambahkan, program pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Kukar untuk mendukung program “Kukar Siap Kerja,” yang bertujuan untuk menciptakan tenaga kerja lokal yang kompeten dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Selain itu, ia juga berpesan kepada para peserta agar mengikuti pelatihan ini dengan disiplin, serta terus belajar dan berusaha mengembangkan diri. “Jaga kesehatan, ikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh, dan selalu berdoa untuk mendapatkan restu orang tua,” pesan Sunggono.
Muhammad Hatta, Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kukar, menambahkan bahwa pelatihan ini juga memberikan sertifikasi yang diakui secara nasional dan internasional, yang akan meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal. Pelatihan ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan mitra pelatihan dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Pelatihan ini juga memberi prioritas kepada masyarakat kurang mampu, sesuai dengan data DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial), guna mendorong pemerataan kesempatan kerja.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan ilmu yang didapat untuk mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja yang siap pakai di industri migas, konstruksi, dan logistik. (*)
(adv-Diskominfo)